SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berita Hari Ini Lingkungan
Beranda » Pulau Laut Berpotensi Terjadi Bencana Ekologis ?

Pulau Laut Berpotensi Terjadi Bencana Ekologis ?

(OPINI LOGIKA)

KETERANGAN : Hijau hutan lindung, agak abu Taman Hutan Raya, yang artinya adalah wilayah dataran tinggi yang mempunyai potensi hujan yang sangat tinggi. (gambar ilustrasi)

KOTABARU, LOGIKABERITA.COM – Sebuah ungkapan yang sudah sering kita dengar tentang lingkungan alam yang lestari. Tentu erat kaitannya dengan kondisi kawasan hutan yang menjadi penopang kehidupan ekosistem. Selain itu juga sebagai kanopi alami dalam menjaga flora dan fauna didalamnya.

Sebagai contohnya adalah kawasan hutan yang ada di Pulai Laut Kabupaten Kotabaru, yang secara kasat mata terlihat sebagiannya telah habis dialih fungsikan dan hal tersebut menjadi perhatian.

Pentingnya menjaga Pulau Laut dari aktivitas ekploitasi yang berpotensi merusak daya tahan lingkungan, ini dikarenakan :
1. Pulau Laut termasuk kriteria Pulau kecil.
2. Hutan Sebatung dan sekitarnya adalah Hutan lindung, miniatur hutan tropis/ Hutan hujan.
3. Pulau kecil yang berpenduduk banyak.
4. Tingginya tingkat pemukiman menimbulkan dampak yang signifikan atas daya tahan lingkungan.

Kegiatan eksploitasi yang sudah berlaku di Pulau Laut, seperti halnya :
1. Tambang batubara.
2. Lahan Perkebunan kelapa Sawit.
3. Aktivitas ilegal tambang batubara yang dibiarkan terjadi
4. Pembangunan perumahan dan pemukiman yang tidak tertata lingkungannya dengan baik.
5. Aktivitas pembukaan lahan masyarakat di kawasan lindung pegunungan Sebatung.

Noor Ipansyah : Jaga Dan Lestarikan Hutan Pulau Laut

Berdasarkan kondisi demikian, maka sudah sepatutnya semua pihak prihatin, khususnya para pemangku kebijakan yang mengemban amanat bertanggungjawab, para pemimpin, para pejabat, para tokoh masyarakat, tokoh agama, ormas-ormas untuk segera mengambil sikap dan membuat kebijakan strategis kalau memang ingin menjaga Pulau Laut dari masalah bahkan potensi besar bencana ekologis yang bisa saja terjadi.

Namun apakah keprihatinan ini nampak terlihat ???

Jangan sampai kondisi tersebut menjadi kerugian besar yang bukan hanya merugikan ekosistem alam saja, melainkan juga kehidupan masyarakat. Seperti bencana yang terjadi di berbagai daerah, dan itu adalah suatu teguran keras dari alam.

Menjaga lingkungan mesti dilakukan. Tidak ada untuk kata terlambat selama kita mau, dan pasti bisa. (redaksi)

Antisipasi Kebakaran, PT Langgeng Muaramakmur Serahkan Bantuan 1 Unit Damkar Untuk Kecamatan Pamukan Utara

Berita Terkait

Berita Terbaru

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement
× Advertisement